BERANDA

Sabtu, 27 Oktober 2012

Tugas Ilmu Sosial Dasar Dalam Bidang psikologi



Ilmu Sosial Dasar dalam Bidang psikologi
Psikologi adalah ilmu yang berhubungan dengan tingkah laku manusia, maka ilmu sosial dasar mempunyai ikatan yang erat dengan psikologi. Di lingkungan agar tercipta hubungan sosial yang lancar tentunya dibutuhkan norma atau aturan agar dapat membangun karakter seseorang yang mempunyai psikolog yang taat terhadap aturan. Karakter seseorang memang berbeda – beda, semua itu tergantung kepada faktor yang mempengaruhi kejiwaan seseorang pula. Contohnya lingkungan, jika seseorang di didik dalam lingkungan yang keras tentunya terbentuklah kaarakter individu yang keras juga, begitu pula sebaliknya jika seseorang di didik dalam lingkungan yang jauh dari hiruk pikuk tentunya memiliki karakter yang jauh berbeda. Individu yang terbiasa terdidik di jalanan tentunya memiliki karakter yang keras, karena adanya tekanan keseharian yang mengharuskan mereka untuk mencari nafkah untuk menghidupi kehidupan sehari – hari demi mendapatkan sesuap nasi yang penuh tantangan, berbeda dengan individu yang tinggal jauh dari hiruk pikuk , cendrung memiliki sifat yang taat akan aturan sosial.
Untuk membangun psikolog yang baik dibutuhkan ilmu sosial dasar yang membangun psikolog individu yang taat akan tata krama. tata krama yang dimaksud adalah cara individu berinteraksi dengan individu lainnya misalnya cara berbicara yang baik dan sopan sehingga lawan bicara pun merasa senang dan betah terhadap kita. dengan membiasakan diri taat akan aturan tentunya akan terbentuk psikologi yang baik pula sehingga terbentuklah cara bertingkah laku yang baik.
Pembahasan
            Ilmu sosial dasar mempunyai hubungan dalam psikolog individu. Psikolgi merupakan suatu ilmu yang mempelajati bagaimana tingkah laku individu. Ilmu sosial dasar merupakan suatu ilmu yang menelaah masalah – masa;ah sosial yang terjadi di dalam masyarakat. Kejiwaan seseorang sangat berpengaruh terhadap lingkungan. Jika seorang individu berada di suatu lingkungan yang kasar tentunya akan terbentuk lah karakter yang kasar juga, begitu pula sebaliknya jika individu berada di lingkungan yang jauh dari hiruk pikuk tentunya terbentuklah karakter yang tidak seekstrim karakter individu yang berada di lingkungan yang kasar. Dengan adanya ilmu sosial dasar berupa aturan sosial yang berlaku maka terbentuklah psikologi individu yang baik sehingga taat akan aturan yang berlaku.


Latar Belakang
Menusia sebagai makhluk sosial pasti akan melakukan interaksi dengan lingkungan. Ilmu sosial dasar suatu ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara manusia dengan lingkungan. Hubungan tersebut dapat mewujudkan adanya kenyataan – kenyataan sosial dan masalah – masalah sosial yang penelaahannya mneggunakan pendekatan berbagai disiplin ( interdisiplin dan atau multidisiplin ) dengan memanfaatkan pengertian – pengertian (fakta,konsep,teori) yang berasal dari lapangan ilmu – ilmu sosial , salah satu diantaranya adalah psikologi.

Rumusan Masalah
Bagaimana hubungan antara ilmu sosial dasar dengan psikologi?
Tujuan Penelitian
Karya tulis ini bertujuan untuk menentukan hubungan ilmu sosial dengan psikologi



Penutup
A.    Kesimpulan
Peranan ilmu sosial dasar sangatlah penting dalam bidang psikologi individu. Ilmus sosial penting dalam membentuk karakter kejiwaan seseorang individu dalam mencapai kedewasaan individu tersebut. Perubahan karakter yang lebih baik menjadikan kehidupan individu harmonis  dan berarti bagi manusia lainnya.

B.     Saran
Menerapkan ilmu sosial dasar dalam bidang psikologi adalah
1.      Berbicara sopan dengan lawan jenis
2.      Taat akan aturan yang berlaku
3.      Tidak terpengaruh dengan lingkungan yang buruk



Referensi

Nama  : Rizky Kurniawan
Npm    : 26110177

Minggu, 21 Oktober 2012

Tugas sofskill isd dalam pendidikan




Ilmu Sosial Dasar dalam Pendidikan 

Filsafat dan tujuan pendidikan Filsafat pendidikan mengandung nilai-nilai atau cita-cita masyarakat. Berdasarkan cita-cita tersebut terdapat landasan, mau dibawa kemana pendidikan anak. Dengan kata lain, filsafat pendidikan merupakan pandangan hidup masyarakat. Filsafat pendidikan menjadi landasan untuk merancang tujuan pendidikan, prinsip-prinsip pembelajaran, serta pendidikan dan memiliki pengaruh terhadap seluruh kegiatan pendidikan. Mengingat pentingnya kurikulum dalam pendidikan dan kehidupan manusia, maka penyusunan kurikulum tidak dapat dilakukan secara sembarangan.
Penyusunan kurikulum membutuhkan landasan-landasan yang kuat, yang didasarkan pada hasil-hasil pemikiran dan penelitian yang mendalam. Penyusunan kurikulum yang tidak didasarkan pada landasan yang kuat dapat berakibat fatal terhadap kegagalan pendidikan itu sendiri. sosial budaya dan agama tidaklah terlepas dari kehidupan kita. Keadaan sosial budayalah yang sangat berpengaruh pada diri manusia, khususnya sebagai peserta didik. Sikap atau tingkah laku seseorang sebagian besar dipengaruhi oleh interaksi sosial yang membuat sseeorang untuk bertingkah laku yang sesuai dengan kondisi lingkungan dan masyarakat sekitar. Agama yang membatasi tingkah laku kita juga sangat besar pengaruhnya dalam membuat suatu kurikulum.

Tujuan pokok ilmu social dasar dalam pendidikan

Tujuan umum diselenggarakannya pendidikan Ilmu Sosial Dasar ialah pembentukan dan       pengembangan kepribadian serta perluasan wawasan perhatian, pengetahuan, dan pemikiran mengenai berbagai gejala yang ada dan timbul dalam lingkungannya, khususnya gejala berkenaan dengan masyarakat dengan orang lain, agar daya tanggap, presepsi, dan penalaran berkenaan dengan lingkungan social dapat dipertajam. Selain itu untuk memahami dan menyadari adanya kenyataan-kenyataan social dan masalah social yang ada dalam masyarakat.

Fakta permasalahan social yang terdapat di masyarakat 

Masalah sosial adalah suatu ketidak sesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat, yang membahayakan kehidupan kelompok sosial. Jika terjadi benterokan antara unsur-unsur yang ada dapat menimbulkan gangguan hubungan sosial seperti kegoyahan dalam kehidupan kelompok atau masyarakat.
Masalah sosial muncul akibat terjadinya perbedaan yang mencolok antara nilai dalam masyarakat dengan realita yang ada. Yang dapat menjadi sumber masalah sosial yaitu seperti proses sosial dan bencana alam. Adanya masalah sosial dalam masyarakat ditetapkan oleh lembaga yang memiliki kewenangan khusus seperti tokoh masyarakat, pemerintah, organisasi sosial, musyawarah masyarakat, dan lain sebagainya.

Dalam Bidang Pendidikan Persamaan dan Perbedaan antara Ilmu Sosial Dasar dan
Ilmu Pengetahuan Sosial 
   *Adapun Persamaan Antara Keduanya :
  • Merupakan bahan studi untuk kepentingan program studi pendidikan / pengajaran
  • Disiplin ilmu yang berdiri sendiri
  • Mempunyai materi  yang terdiri dari  kenyataan sosial  dan masalah sosial
  *Adapun Perbedaan Antara Keduanya :
  • Ilmu Sosial Dasar  diberikan di Perguruan Tinggi, sedangkan Ilmu Pengetahuan Sosial    diberikan  di Sekolah Dasar dan Sekolah  Lanjutan.
  • Ilmu Sosial Dasar merupakan  satu mata kuliah tunggal, sedang Ilmu Pengetahuan Sosial merupakan  kelompok dari sejumlah mata pelajaran (untuk sekolah lanjutan).
  • Ilmu Sosial Dasar diarahkan kepada pembentukan sikap dan kepribadian, sedang Ilmu Pengetahuan Sosial diarahkan kepada pembentukan pengetahuan dan ketrampilan intelektual.

BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
Ilmu Sosial Dasar adalah pengetahuan yang menelaah masalah masalah sosial khususnya yang diwujudkan oleh masyarakat Indonesia dengan menggunakan pengertian pengertian (fakta, konsep teori) yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan keahlian dalam lapangan ilmu ilmu sosial seperti: sejarah, ekonomi, geografi sosial, sosiologi, antropologi, psikologi sosial.
Dunia pendidikan adalah dunia dimana penerus generasi bangsa berkembang dan mencari jati diri dari dirinya sendiri, dalam hal ini sangan penting namun harus tetap pada kaidah dan prilaku social yang normal di masyarakat, maka dari itu diperlukannya ilmu social dasar dalam masyarakat untuk menumbuh kembangkan pengetahuan mengenai ilmu social dasar dalam masyarakat sehingga penerapan proses tepat sasaran dalam kehidupan bersosialisasi.

Saran
Untuk meningkatkah rasa Sosial maka Ilmu Pendidikan sosial tidak hanya di pelajari oleh mahasiswa tapi di aplikasikan dalam hidupnya



DAFTAR PUSTAKA

Nama  : Rizky Kurniawan
Npm    : 26110177
Kelas   : 1kb04

Selasa, 16 Oktober 2012

Tugas bahasa indonesia ke-2

Penulisan ilmiah, semi ilmiah dan non ilmiah..


1. Penulisan ilmiah adalah informasi yang berasal dari data primer yaitu didapatkan dan dikumpulkan langsung dan belum diolah dari sumbernya seperti tes, kuisioner, wawancara, pengamatan / observasi. Informasi tersebut dapat juga berasal dari data sekunder yaitu telah dikumpulkan dan diolah oleh orang lain, seperti melalui dokumen (laporan), hasil penalitian, jurnal, majalah maupun buku. Penyusunan penulisan dimaksudkan untuk menyebarkan hasil tulisan dengan tujuan tertentu yang khusus, sehingga dapat dimanfaatkan oleh orang lain yang tidak terlibat dalam kegiatan penulisan tersebut. Sasaran penulisan yang dimaksud adalah untuk masyarakat tertentu seperti ilmuwan, masyarakat luas baik perorangan maupun kelompok dan pemerintah atau lembaga tertentu.
Contohnya : Penulisan essay ilmiah, penulisan ilmiah mahasiswa, penulisan ilmiah hasil penelitian, laporan kajian atau penyelidikan. Skripsi, thesis


2. Tulisan semi Ilmiah adalah sebuah penulisan yang menyajikan fakta dan fiksi dalam satu tulisan dan penulisannyapun tidak semiformal tetapi tidak sepenuhnya mengikuti metode ilmiah yang sintesis-analitis karena sering di masukkan karangan non-ilmiah. Maksud dari karangan non-ilmiah tersebut ialah karena jenis Semi Ilmiah memang masih banyak digunakan.
Contohnya : cerpen, novel,

3. Tulisan non-ilmiah adalah sutau tulisan yang di dalamnya tidak memiliki suatu bukti fakta yang konkret. Tulisan non –ilmiah biasanya hanyalah tulisan biasa yang bias bersifat pribadi atau sekedar menghibur pembacanya.
Contohnya : diari, komik,


Nama  : Rizky kurniawan
Npm   :  26110177
kelas   :  3kb03

Jumat, 05 Oktober 2012

Tugas Ilmu Sosial Dasar



Ilmu sosial dasar adalah seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan pemahaman manusia tentang masalah sosial, dan juga membicarakan hubungan timbal balik antara manusia dengan lingkungannya. Khususnya kehidupan masyarakat Indonesia dengan menggunakan pengertian-pengertian. Ilmu sosial bukanlah suatu bidang keahlian ilmu-ilmu sosial tertentu, tetapi berasal berbagai bidang pengetahuan dalam berbagai ilmu-ilmu sosial seperti, sosiologi, sejarah , antropologi, psikologi sosial.
Tujuan ilmu sosial dasar (ISD) adalah memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji gejala-gejala sosial dan lebih memahami dan menyadari bahwa setiap kenyataan sosial dan masalah sosial ada dalam masyarakat dan selalu bersifat kompleks, kita hanya bisa memahaminya secara kritis.
Ilmu pengetahuan dikelompokan dalam beberapa kelompok. Secara umum ilmu pengetahuan dikelompokan menjadi tiga yaitu ilmu pengetahuan alam, ilmu pengetahuan sosial, dan ilmu pengetahuan budaya atau lebih umum disebut ilmu pengetahuan humaniora. Pengelompokan ilmu pengetahuan ini yang mendasari pengembangan Ilmu Alamiah Dasar, Ilmu Sosial Dasar, dan Ilmu Budaya Dasar.
Bahan pelajaran Ilmu Sosial Dasar dapat dibedakan 3 golongan :
1. kenyataan-kenyataan social yang ada dala mmasyarakat, yang secara bersama-sama merupakan masalah social tertentu.
2. konsep-konsep social atau pengertian-pengertian tentang kenyataan-kenyataan social dibatasi pada konsep dasar atau elemnter saja yang sangat diperlukan untuk mempelajari masalah-masalah social yang dibahas dalam Ilmu Pengetahuan Sosial
3. masalah-masalh yang timbul dalam masyarakat, biasanya terlibat dalam berbagai kenyataan-kenyataan social yang antara yang satu dengan yang lainnya berbeda.

Nama : Rizky Kurniawan
Npm   : 26110177
kelas   : mengulang di 1KB04

Tugas ke 1



TUGAS BAHASA INDONESIA

  1. Jelaskan dengan contoh “ Penggunaan Bahasa Indonesia secara baik dan benar “!
  2. Berikanlah contoh fungsi bahasa sebagai alat komunikasi !
JAWAB
1.      Bahas Indonesia Yang Baik dan Benar Bahasa Yang Baik adalah Penggunaan bahasa yang baik (sesuai aspek komunikatif) adalah sesuai dengan sasaran kepada siapa bahasa tersebut di sampaikan. Hal ini harus disesuaikan dengan unsur umur, agama, status sosial, lingkungan sosial, dan sudut pandang khalayak sasaran kita. Bahasa yang Benar Bahasa yang benar berkaitan dengan aspek kaidah, yaitu peraturan bahasa (tata bahasa, pilihan kata, tanda baca, dan ejaan).

2.       Bahasa sebagai Alat Komunikasi Bahasa sebagai alat komunikasi merupakan saluran perumusan maksud kita, melahirkan perasaan kita dan memungkinkan kita menciptakan kerja sama dengan sesama . Bahasa mengatur berbagai macam aktivitas kemasyarakatan, merencanakan dan mengarahkan masa depan kita. (Gorys Keraf, 1997 : 4).
Bahasa sebagai Kontrol Sosial Sebagai kontrol sosial bahasa sangat efektif. Sebagai kontrol sosial bahasa diterapkan sebagai alat penerangan, informasi, maupun pendidikan.
Pada saat kita menggunakan bahasa untuk berkomunikasi, antara lain kita juga mempertimbangkan apakah bahasa yang kita gunakan laku untuk dijual. Sehingga kita sering mendengarkan istilah “ Bahasa Komunikatif”.Misalnya : Kata Makro hanya dapat dipahami oleh golongan masyarakat tertentu.Besar atau luas mudah dipahami oleh semua lapisan masyarakat.


Nama    : Rizky Kurniawan
Npm     : 26110177
kelas     3 KB03